Sabtu, 13 Desember 2014

ASTRONOMI 3



1.        Astronom = 1. Ahli Astronomi, 2. Seseorang yang mencurahkan waktunya dalam kegiatan astronomi, dan memberikan sumbangan pada perkembangan ilmu astronomi.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/c/cc/Galileo.arp.300pix.jpg/220px-Galileo.arp.300pix.jpg
Gambar 1 : Galileo dianggap sebagai Bapak Astronomi Modern
2.        Astronomi = Cabang ilmu alam yang melibatkan pengamatan benda-benda langit (seperti halnya bintang, planet, komet, nebula, gugus bintang, atau galaksi) serta fenomena-fenomena alam yang terjadi di luar atmosfer Bumi (misalnya radiasi latar belakang kosmik (radiasi CMB)). Ilmu ini secara pokok mempelajari berbagai sisi dari benda-benda langit, seperti asal-usul, sifat fisika/kimia, meteorologi, dan gerak,  dan bagaimana pengetahuan akan benda-benda tersebut menjelaskan pembentukan dan perkembangan alam semesta.
Gambar 2 : Contoh Objek Kajian Astronomi : Planet
3.        Atmosfer = 1. Lapisan udara yang menyelubungi bumi sampai ketinggian 300 km (terutama terdiri atas campuran berbagai gas, yaitu nitrogen, oksigen, argon, dan sejumlah kecil gas lain), 2. Lapisan gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi, dari permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa. Di Bumi, atmosfer terdapat dari ketinggian 0 km di atas permukaan tanah, sampai dengan sekitar 560 km dari atas permukaan Bumi. Atmosfer tersusun atas beberapa lapisan, yang dinamai menurut fenomena yang terjadi di lapisan tersebut.
https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcS9ZnDp0nRbAl1YgAvH6C92hrmPt0ugtI-_ek7CsPIjh_pqh0w65Q
Gambar 3 : Atmosfer Bumi
4.        Bercocok Tanam = 1. Mengusahakan sawah ladang (tanam-tanaman), 2. Bertani
Gambar 4 : Sekelompok Petani yang Bercocok Tanam
5.        Bintang NGC-281 = 1. Daerah H II di konstelasi Cassiopeia dan bagian dari Perseus Spiral Arm. Ini mencakup cluster terbuka IC 1590, beberapa bintang HD 5005, dan beberapa tetesan Bok, 2. Bahasa sehari-hari, NGC 281 juga dikenal sebagai Nebula Pacman untuk kemiripannya dengan karakter  video game. Nebula ini ditemukan pada Agustus 1883 oleh EE Barnard, yang menggambarkannya sebagai "sebuah nebula samar besar, sangat menyebar." The multiple HD star 5005, juga disebut beta 1, ditemukan oleh SW Burnham. Ini terdiri dari sebuah primer-8-besarnya denga nempat sahabat pada jarak antara 1,4 dan 15,7 detik busur. Belum ada perubahan berarti dalam sistem quintuple ini sejak pengukuran pertama dibuat pada tahun 1875.
6.        Bintang NGC 1502 = 1. Sekelompok terbuka kecil dari sekitar 45 bintang di konstelasi Camelopardalis, atau jerapah. Hal ini dianggap salah satu objek terbaik di rasiini. Kemble Cascade tampaknya "mengalir" ke NGC 1502, 2. NGC 1502 adalah objek terbaik di Camelopardalis, sekelompok sekitar 45 bintang yang ditemukan oleh bergerak secara berlawanan arah jarum jam di sekitar bintang kutub dua bidang teropong penuh dari alpha dan beta, di bidang yang sama sebagai Struve 385 : teropong. Sebuah string mencolok menarik dari bintang tampaknya mengalir ke dalam gugus bintang. String ini berjalan di bawah nama 'Kemble Cascade', dinamai Pastor Lucian Kemble, seorang astronom amatir dan Fransiskan dari Saskatchewan yang memberikan kontribusi besar terhadap seni pengamatan astronomi. Pastor Luc, karena ia yang dikenal, meninggal karena serangan jantung pada dini hari 21 Februari 1999. Kemble Cascade akan menjadi peringatan konstan untuk pria dan karyanya.
7.        Bintang NGC 6881 = Nebula planet, yang terletak di konstelasi Cygnus. Hal ini terbentuk dari nebula batin, diperkirakan sekitar seperlima tahun cahaya di seberang, dan struktur simetris yang tersebar sekitar satu tahun cahaya dari satu ujung ke yang lain. Simetri bisa disebabkan oleh sebuah bintang biner di pusat nebula itu.
8.        Cassegrain = Perancang Teleskop Reflektor yang menggunakan cermin cembung sebagai cermin sekunder, sehingga dapat “melipat” titik api cermin primer.
9.        Galaksi = Sebuah system masif yang terikat gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu medium antarbintang, dan materi gelap (komponen yang penting namun belum begitu dimengerti).
Gambar 5 : Galaksi
10.    Gelombang Cahaya = Energi berbentuk gelombang elekromagnetik yang kasat mata dengan panjang gelombang sekitar 380–750 nm.[1] Pada bidang fisika, cahaya adalah radiasi elektromagnetik, baik dengan panjang gelombang kasat mata maupun yang tidak. Selain itu, cahaya adalah paket partikel yang disebut foton. Kedua definisi tersebut merupakan sifat yang ditunjukkan cahaya secara bersamaan sehingga disebut "dualisme gelombang-partikel".
https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQSTfJ9DGt0W8teJh2YqadM2xNicIdTKVtQLg7n2O9oZ7xgQfXc
Gambar 6 : Contoh Pemantulan dan Pembiasan Cahaya
11.    Gelombang Inframerah = 1. Gelombang yg tidak tampak, terletak di luar bagian merah spektrum yg tampak, gelombangnya lebih panjang daripada biasa (yg dapat dilihat), dan mempunyai efek panas, 2. Radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Namanya berarti "bawah merah" (dari bahasa Latin infra, "bawah"), merah merupakan warna dari cahaya tampak dengan gelombang terpanjang. Radiasi inframerah memiliki jangkauan tiga "order" dan memiliki panjang gelombang antara 700  nm dan 1 mm. Inframerah ditemukan secara tidak sengaja oleh Sir William Herschell, astronom kerajaan Inggris ketika ia sedang mengadakan penelitian mencari bahan penyaring optis yang akan digunakan untuk mengurangi kecerahan gambar matahari pada teleskop tata surya
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/0/0c/Infrared_dog.jpg/332px-Infrared_dog.jpg
Gambar 7 : Gambar dari Seekor Anjing Kecil diambil dalam Cahaya Inframerah-Tengah (warna salah)
12.    Gelombang Radio = Gelombang elektromagnetik dengan frekuensi radio.
Amfm3-en-de.gif
Gambar 8 : Contoh Gelombang Radio
13.    Gelombang Sinar X = 1. Disebut juga Sinar Röntgen adalah salah satu bentuk dari radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang berkisar antara 10 nanometer ke 100 pikometer (sama dengan frekuensi dalam rentang 30 petahertz - 30 exahertz) dan memiliki energi dalam rentang 100 eV - 100 Kev. Sinar-X umumnya digunakan dalam diagnosis gambar medis dan Kristalografi sinar-X. Sinar-X adalah bentuk dari radiasi ion dan dapat berbahaya, 2. Sinar listrik yg dapat menembus benda padat selain logam.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/fb/X-ray_by_Wilhelm_R%C3%B6ntgen_of_Albert_von_K%C3%B6lliker%27s_hand_-_18960123-02.jpg/220px-X-ray_by_Wilhelm_R%C3%B6ntgen_of_Albert_von_K%C3%B6lliker%27s_hand_-_18960123-02.jpg
Gambar 9 : Sebuah Foto Sinar-X (Radiograf) diambil oleh Röntgen
14.    Gelombang Sinar  = 1. (seringkali dinotasikan dengan huruf Yunani gama, γ) adalah sebuah bentuk berenergi dari radiasi elektromagnetik yang diproduksi oleh radioaktivitas atau proses nuklir atau subatomik lainnya seperti penghancuran elektron-positron. Sinar gama membentuk spektrum elektromagnetik energi-tertinggi. Mereka seringkali didefinisikan bermulai dari energi 10 keV/ 2,42 EHz/ 124 pm, meskipun radiasi elektromagnetik dari sekitar 10 keV sampai beberapa ratus keV juga dapat menunjuk kepada sinar X keras, 2. Sinar sebagai hasil radiasi elektromagnik yang mempunyai daya rambat besar seperti sinar X, berasal dari inti atom radioaktif.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/f/fc/Gammadecay-1.jpg/220px-Gammadecay-1.jpg
Gambar 10 : Sinar Gamma
15.    Gelombang Ultraviolet = 1. Sinar ultraungu, 2. Radiasi ultraungu (sering disingkat UV, dari bahasa Inggris : ultraviolet) adalah radiasi elektromagnetis terhadap panjang gelombang yang lebih pendek dari daerah dengan sinar tampak, namun lebih panjang dari sinar-X yang kecil. Radiasi UV dapat dibagi menjadi hampir UV (panjang gelombang: 380–200 nm) dan UV vakum (200–10 nm).
https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcREVZ8GQldBdWc71tOFeVSIjyiS3ZZRdgPzXSIRDZu0BBrMhtRE
Gambar 11 : Sinar Ultraviolet
16.    IRAS (Infra Red Astronomical Satelitte) = The Infrared Astronomical Satellite (IRAS) adalah ruang berbasis pertama kalinya observatorium untuk melakukan survei dari seluruh langit di inframerah panjang gelombang . Diluncurkan pada tanggal 25 Januari 1983, misinya berlangsung sepuluh bulan, ini merupakan proyek bersama dari Amerika Serikat ( NASA ), yang Belanda ( NIVR ), dan Inggris ( SERC ). Lebih dari 250.000 sumber inframerah yang diamati pada 12, 25, 60, dan 100 mikrometer panjang gelombang.
250px-IRAS_overview.jpg
Gambar 12 : Satelit IRAS
17.    Jagat Raya = Segala sesuatu yang dianggap ada secara fisik, seluruh ruang dan waktu, dan segala bentuk materi serta energi. Istilah Semesta atau Jagad Raya dapat digunakan dalam indra kontekstual yang sedikit berbeda, yang menunjukkan konsep-konsep seperti kosmos, dunia, atau alam.
https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSTgsM8yyr--eD3-FA6N740R3eBOQfGxCNBGHWxnDo1L8ZU5XHA
Gambar 13 : Jagat Raya
18.    Karl Jansky = Karl Guthe Jansky (22 Oktober 1905 - 14 Februari 1950) adalah seorang Amerika fisikawan dan radio insinyur yang di Agustus 1931 pertama kali ditemukan gelombang radio yang berasal dari Bima Sakti . Ia dianggap salah satu tokoh pendiri astronomi radio atau penemu Teleskop Radio pada tahun 1930-an.
https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcToLoQfAc_l82FPYYQXCVVCU4ce14Rd3sQ2OBypup2XdkPMqMzypQ
Gambar 14 : Karl Jansky
19.    Magnitude = 1. Ukuran kekuatan gempa bumi, menggambarkan besarnya energi yang terlepas pada saat gempa bumi terjadi dan merupakan hasil pengamatan Seismograf. Magnitude menggunakan skala Richter (SR), 2. Magnitudo atau kadang disebut Skala Kecerahan, skala magnitudo bermakna semakin besar angka magnitudo maka kecerahan bintang tersebut akan semakin besar.Semakin kecil nilai magnitudo maka tingkat energi yang diterima kita di Bumi akan semakin besar.
https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTs9Ti7A3whJX0sxtIsZvQaUGGsR3j0s92FdxMCyiHIoZBqh_Bb2A
Gambar 15 : Magnitudo suatu Gempa Bumi
20.    Portabel = Mudah dibawa-bawa, mudah dijinjing.
21.    Range Visible Light = Jarak Cahaya Tampak, adalah berbagai radiasi elektromagnetik yang dapat dideteksi oleh mata manusia. Panjang gelombang yang terkait dengan kisaran ini adalah 380 nm sampai 750 nm. (1 nm = 10 -9 m).
index.jpg
Gambar 16 : Visible Light
22.    Rasi Bintang = Disebut juga konstelasi, adalah sekelompok bintang yang tampak berhubungan membentuk suatu konfigurasi khusus.
Gambar 17 : Contoh Rasi Bintang
23.    Snapshot = Semacam kek jendela yang muncul saat kita mengarahkan kursor ke sebuah link dan akan lihat efeknya, kek gambar di bawah ini.
24.    Spektrum = 1. Sebuah keadaan atau harga yang tidak terbatas hanya pada suatu set harga saja tetapi dapat berubah secara tak terbatas di dalam sebuah kontinum. Kata ini ber-evolusi dari kata bahasa Latin, spectre, yang berarti hantu, tetapi arti modern sekarang berasal dari penggunaannya dalam ilmu alam, 2. Rentetan warna kontinu yg diperoleh apabila cahaya diuraikan ke dalam komponennya.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/7/76/Rainbow_above_Kaviskis_Lake%2C_Lithuania.jpg/220px-Rainbow_above_Kaviskis_Lake%2C_Lithuania.jpg
Gambar 18 : Spektrum Cahaya dari Sebuah Bianglala/Pelangi
25.    Satelit = 1. Bintang siarah yang mengedari bintang siarah yang lebih besar, 2. Alat yang diluncurkan mengedari planet, 3. Benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Ada dua jenis satelit yakni satelit alam dan satelit buatan.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/9/9c/ConstellationGPS.gif/220px-ConstellationGPS.gif
Gambar 19 : Contoh Satelit GPS dengan berbagai Orbit.
26.    Satelit IUE (International Ultraviolet Explorer) = Satelit IUE diluncurkan pada tanggal 26 Januari 1978 untuk pengamatan sinar ultraviolet. Itu seumur hidup yang diharapkan dari 3 tahun, dengan tujuan 5 tahun, tetapi melampaui melebihi impian terliar siapa pun. Ketika itu ditutup pada tanggal 30 September 1996, telah beroperasi terus menerus selama 18 tahun dan 9 bulan. IUE adalah sebuah kolaborasi internasional antara tiga kelompok: NASA, European Space Agency (ESA), dan Ilmu Britania Raya dan Engineering Research Council (SERC, sekarang Partikel Fisika dan Astronomi Research Council, atau PPARC). NASA disediakan peluncuran, dukungan rekayasa pesawat ruang angkasa dan software. ESA menyediakan panel surya dan stasiun perintah satelit di luar Madrid, Spanyol, dan Inggris memberikan kamera Vidicon. Waktu mengamati terpecah antara dua stasiun perintah pesawat ruang angkasa. NASA dioperasikan pesawat ruang angkasa selama 16 jam sehari dari Goddard Space Flight Center, dan VILSPA (stasiun pengendali satelit Villafranca) dioperasikan selama 8 jam sehari.
iue.gif
Gambar 20 : Satelit IUE
27.    Satelit Uhuru = Adalah satelit yang pertama diluncurkan khusus untuk tujuan astronomi sinar-X. Hal ini juga dikenal sebagai X-ray Explorer satelit, SAS-A (untuk "Kecil Astronomi Satelit" A, yang pertama dari tiga pesawat ruang angkasa-SAS series), SAS 1, atau Explorer 42. The observatorium diluncurkan pada 12 Desember 1970 menjadi orbit awal sekitar 560 km apogee, 520 km perigee, 3 derajat kemiringan, dengan jangka waktu 96 menit. Misi berakhir pada Maret 1973. Uhuru adalah misi scanning, dengan masa spin ~ 12 menit. Ini dilakukan survei komprehensif pertama dari seluruh langit untuk X-ray sumber, dengan sensitivitas sekitar 0,001 kali intensitas nebula Kepiting.
X-Ray_Explorer_Satellite.jpg
Gambar 21 : Uhuru (X-ray Explorer Satelit)
28.    Tata Surya = Kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, lima planet kerdil/katai, 173 satelit alami yang telah diidentifikasi, dan jutaan benda langit (meteor, asteroid, komet) lainnya. Tata Surya terbagi menjadi Matahari, empat planet bagian dalam, sabuk asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian terluar adalah Sabuk Kuiper dan piringan tersebar. Awan Oort diperkirakan terletak di daerah terjauh yang berjarak sekitar seribu kali di luar bagian yang terluar.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/e/e5/Planets2008-id.jpg/360px-Planets2008-id.jpg
Gambar 22 : Sistem Tata Surya
29.    Teleskop = 1. Teropong besar untuk melihat barang yang jauh (bintang), 2. Perkataan Teleskop (dari bahasa Greek, tele = ‘jauh’, dan skopein = 'mencari atau melihat'; teleskopos = 'berpandangan jauh') biasanya merujuk kepada teleskop optik, tetapi selain itu terdapat juga teleskop yang digunakan untuk kebanyakan spektrum sinaran elektromagnet dan untuk isyarat jenis lain, 3. Teleskop atau teropong adalah sebuah instrumen pengamatan yang berfungsi mengumpulkan radiasi elektromagnetik dan sekaligus membentuk citra dari benda yang diamati. Teleskop merupakan alat paling penting dalam pengamatan astronomi. Jenis teleskop (biasanya optik) yang dipakai untuk maksud bukan astronomis antara lain adalah transit, monokular, binokular, lensa kamera, atau keker. Teleskop memperbesar ukuran sudut benda, dan juga kecerahannya. Galileo diakui menjadi yang pertama dalam menggunakan teleskop untuk maksud astronomis. Pada awalnya teleskop dibuat hanya dalam rentang panjang gelombang tampak saja (seperti yang dibuat oleh Galileo, Newton, Foucault, Hale, Meinel, dan lainnya), kemudian berkembang ke panjang gelombang radio setelah tahun 1945, dan kini teleskop meliput seluruh spektrum elektromagnetik setelah makin majunya penjelajahan angkasa setelah tahun 1960.
220px-100inchHooker.jpg
Gambar 23 : Contoh Teleskop Ruang Angkasa bernama Hooker
30.    Teleskop Bintang = Sebuah jenis peralatan yang digunakan untuk membantu penginderaan jauh guna mengamati keberadaan benda-benda yang ada di angkasa.
Gambar 24 : Teleskop Bintang
31.    Teleskop Portabel = Teleskop ini dirancang dengan bepergian dalam pikiran sambil menawarkan nilai luar biasa. The Travel Lingkup terbuat dari bahan berkualitas tinggi untuk menjamin stabilitas dan daya tahan. Semua ini menambahkan sampai dengan teleskop yang memberi Anda kesenangan seumur hidup dengan jumlah minimal pemeliharaan. Menampilkan desain yang kompak dan portabel dengan kinerja optik cukup, Perjalanan Lingkup sangat ideal untuk terestrial serta pengamatan astronomi kasual.
Teleskop Portabel.jpg
Gambar 25 : Teleskop Portabel
32.    Teleskop Radio = 1. Adalah bentuk antena radio directional yang digunakan dalam radio astronomi. Jenis antena yang sama juga digunakan dalam pelacakan dan pengumpulan data dari satelit dan pesawat antariksa. Dalam peran astronomi, mereka berbeda dari teleskop optik, mereka beroperasi di bagian frekuensi radio dari spektrum elektromagnetik di mana mereka dapat mendeteksi dan mengumpulkan data tentang sumber-sumber radio. Teleskop radio biasanya berbentuk antena parabola besar ("piring") digunakan secara tunggal atau dalam array. Observatorium radio istimewa terletak jauh dari pusat-pusat utama penduduk untuk menghindari interferensi elektromagnetik (EMI) dari radio, TV, radar, dan perangkat memancarkan EMI lainnya, 2. Penerima radio yang peka dan kuat untuk mempelajari benda-benda langit melalui gelombang pancar.
Teleskop Radio.jpg
Gambar 26 : Teleskop Radio
33.    Teleskop Reflektor = 1. Merupakan salah satu jenis teleskop yang menggunakan cermin sebagai pengumpul cahaya layaknya lensa objektif pada teleskop refraktor. Kemampuannya yang bisa dibilang cukup hebat dalam pengumpulan cahaya (light gathering) membuat teleskop jenis reflektor sering digunakan dalam pengamatan benda langit khususnya pengamatan DeepSky di mana light gathering menjadi hal yang sangat penting. Karenanya bila anda ingin membeli teleskop pastikan tujuan anda, jika objek deepsky adalah tujuan anda maka pilihan jatuh pada Teleskop Reflektor atau Teleskop Katadioptri (Sistem lensa dan cermin), 2. Merupakan tipe teleskop yang menggunakan Cermin sebagai media pengumpul cahaya. Karakter Cermin yang memantulkan cahaya menjadikan teleskop reflektor sering disebut sebagai teleskop pemantul. Teleskop Pemantul tidak memiliki aberasi kromatis meski demikian setiap tipe teleskop reflektor memiliki aberasi koma. Namun dengan kualitas coating yang semakin baik keberadaan aberasi koma tidak dapat dikenali dengan mudah. Tipe teleskop dalam kategori ini dilengkapi dengan tripod, mounting, finder dan juga eyepiece.
Teleskop Reflektor.jpg
Gambar 26 : Teleskop Reflektor
34.    Teleskop Sinar Gamma = Teleskop jenis itu sebetulnya tidak mendeteksi sinar-gamma, tapi mampu mendeteksi percikan cahaya tampak yang dihasilkan dari proses penyerapan sinar-gamma oleh atmosfer.
Teleskop Sinar Gamma.jpg
Gambar 27 : Teleskop Sinar Gamma
35.    Teleskop Sinar X = Teleskop sinar-X atau teleskop röntgen atau roentgen adalah sebuah teleskop yang memungkinkan pengamatan astronomi, yang pengambilan gambarnya atau penghitungan spektral sinarnya di dalam daerah sinar röntgen 0,01-10 nm. Sinar roentgen tidak dapat menembus atmosfer bumi, disebabkan pendeknya gelombang elektromagnetik sinar roentgen. Maka tidak mungkin untuk melakukan pengamatan dari muka bumi, biasanya teleskop röntgen akan ditempatkan di Observatorium luar angkasa. Pengambilan gambar oleh teleskop röntgen mulanya dilakukan dengan roket balistik di sekitar tahun 1960-an.
Teleskop Sinar X.jpg
Gambar 28 : Teleskop Sinar X
36.    Titik Api Cermin Primer = 1. Pusat pertemuan sinar yang dibalikkan di cermin primer (cekung atau cembung) atau yang sudah dipecah oleh lensa, 2. Titik proyeksi cahaya dari titik fokus pada bidang fokus. Titik api idealnya berada pada bidang fokal dan merupakan titik santir Gauss.
Titik Api Cermin Primer.jpg
Gambar 29 : Titik Api pada Cermin Primer (Cekung)



1 komentar:

  1. A-Z Casino | JTM Hub
    ‎Casino 순천 출장마사지 · ‎Contact Us 남원 출장안마 · ‎Login · ‎Payment Methods · ‎About Us · 화성 출장샵 ‎Contact Us 전주 출장샵 · ‎Join 군산 출장샵 Now

    BalasHapus